Aneka Sate Daging Khas Bali yang Lezat

Makanan berbahan daging merupakan salah satu makanan yang banyak digemari. Meskipun daging sapi tidak banyak digunakan di Pulau ini, daging ayam dan ikan banyak digunakan. Salah satu olahan sate daging yang paling populer di Bali adalah Sate Lilit. Sate yang satu ini menjadi salah satu menu andalan di berbagai rumah makan dan menjadi makanan yang banyak diburu wisatawan.

Selain Sate Lilit, masih ada banyak olahan sate daging lain yang banyak digemari di Bali

1/ Sate plecing

Umumnya Sate Plecing yang asli Bali dibuat dari daging babi. Namun ada juga Sate Plecing yang dibuat dari daging ayam ataupun ikan. Salah satu ciri khas Sate Plecing adalah sajian bumbu plecing.

Bila sate lain menggunakan bumbu kacang, Sate Plecing menggunakan bumbu plecing dengan rasa yang pedas. Sambal plecing ini adalah salah satu sambal dengan bahan dasar cabai, tomat, terasi, gula, garam, dan sedikit perasan air jeruk. Sate Plecing ini mempunyai rasa yang pedas asam yang segar.

2/ Sate Be Pasih

Dalam Bahasa Bali, be pasih bermakna ikan laut. Sehingga Sate Be Pasih ini menggunakan bahan ikan laut atau seafood sebagai bahan utamanya.

Biasanya sate ini menggunakan daging ikan laut yang dipotong kotak dan ditusukkan dengan tusukan bambu. Sate kemudian dipanggang hingga matang dan disajikan dengan bumbu base kuning dan sambal. Bumbu base kuning adalah bumbu sate yang sudah dikentalkan dengan santan dan tepung beras.

3/ Sate Kakul

Sate Kakul adalah salah satu makanan tradisional khas Bali yang berbahan dasar kerang sawah. Meskipun bahan pembuatnya bukan daging yang biasa dikonsumsi, namun Sate Kakul ini mempunyai rasa yang lezat.

Proses pembuatan Sate Kakul ini sama dengan proses pembuatan sate pada umumnya, hanya saja penyajiannya yang berbeda. Sate Kakul ini disajikan dengan bumbu kacang manis yang dipadukan dengan kuah gurih khas Bali.

4/ Sate Pentul

Sate Pentul adalah salah satu jenis sate dengan tampilan mirip dengan Sate Lilit. Bahkan bahan yang digunakan juga sama yaitu daging ayam atau sapi yang dicincang halus. Daging cincang kemudian dililitkan pada batang serai. Yang membedakan Sate Pentul dan Sate Lilit adalah penyajiannya, yaitu Sate Pentul disajikan dengan sambal kecap manis yang pedas.

5/ Sate Kablet

Sate Kablet juga mempunyai tampilan yang mirip dengan sate lilit. Hanya saja sate kablet tidak menggunakan batang serai namun tusukan bambu. Selain itu, daging yang digunakan untuk Sate Kablet adalah ikan tuna yang sudah dipotong dan kemudian dihaluskan. Selanjutnya cara pembuatan kablet ini sama dengan sate lilit.

Dari semua ragam sate daging khas Bali ini, mana yang sudah pernah ENDEUSiast cobain?