Chef Martin Praja Beberkan Cara Memanaskan Steak Restaurant dengan Mudah di Rumah.
Chef Martin Praja Beberkan Cara Memanaskan Steak Restaurant dengan Mudah di Rumah.

Cara memanaskan steak di rumah agar kembali bercita rasa lezat, nyatanya membutuhkan waktu yang terhitung singkat

Cara memanaskan steak di rumah dengan cepat dan mudah, untuk kamu yang masih enggan makan di restaurant atau terpaksa membungkus steak restaurant.

Menyantap sajian langsung setelah disajikan, memang disarankan oleh para pemasak untuk mendapatkan kualitas dan cita rasa terbaik. Namun peran pandemi yang tak terhindarkan, juga mulai menggeser berbagai kebiasaan. Seperti, pembatasan durasi bersantap di restaurant, ataupun pilihan untuk menyantap makanan di rumah.

Lalu bagaimana jika kita masih ragu makan di restaurant atau tidak punya pilihan harus membawa makanan pulang, tapi ingin tetap mendapatkan kenikmatannya semisal saat bersantap di restaurant steak?

Martin Pradja - chef sekaligus content creator masakan, membagikan beberapa cara memanaskan steak restaurant dengan cepat dan mudah yang bisa diaplikasikan oleh semua pemasak di rumah!

1. Pisahkan steak dari bungkusannya. Steak biasa dibungkus dengan aluminium foil. Jika dimasukkan ke dalam microwave dengan pembungkus aluminium yang masih terpasang, akan menciptakan percikan api yang dapat membahayakan.

2. Panaskan wajan stainless steel di atas api sedang, lalu masukkan sedikit butter/mentega ke dalamnya. Tunggu sampai butter meleleh seluruhnya.

3. Masak tiap sisi daging selama 30 detik untuk mendapatkan steak crust kembali, angkat.

4. Diamkan steak (resting) sebentar sebelum dipotong. Panaskan semua condiment atau pelengkap ke dalam microwave (jika ada), agar kenikmatan sajian steak yang dihangatkan semakin terasa.

Cita rasa daging terbaik nyatanya bisa saja tetap tercecap bahkan jika harus mengalami tahap dibungkus. Ini berkat pemilihan daging yang segar dan berkualitas, yang memang bisa saja dibanderol dengan harga fantastis. Biasanya restaurant steak jenis ini, selektif mulai dari memilih sampai mengolah daging sampai ke meja hidang.

“Di Jepang, bahkan saya pernah menemukan sajian mirip sashimi tapi dari potongan daging sapi mentah! Ini membuktikan perhatian restaurant akan kualitas daging yang diberikan ke pelanggan betulan tidak main-main, karena salah-salah bisa saja kita yang menyantap terkena bakteri salmonella" ujar Wynda Mardio , pemilik Steak Hotel by Holycow!

Sebagai pelaku industri kuliner yang berjalan sejak 2010 hingga berkembang menjadi 15 gerai di tahun ini, Wynda berkomitmen untuk selalu memberikan pengalaman bersantap steak lezat dengan harga terjangkau. Fokus yang ia curahkan tak hanya pada pemilihan daging segar dan terbaik untuk memenuhi kepuasan para pelanggannya saja, tapi juga tetap beradaptasi dan berinovasi dalam menyediakan layanan dan produk kuliner yang terbaik bagi konsumen.

Teranyar, Steak Hotel by Holycow! meluncurkan kampanye ‘Steak Fighter’ yang berkolaborasi dengan tiga influencer, yakni Martin Natadipraja (@martinpraja), Bara Ilham Bakti Perkasa (@tanboy_kun), dan Muhadkly Acho (@muhadkly) sekaligus memperkenalkan Premium Selection terbaru, steak Wagyu Australia MB 4-5, di acara peringatan hari ulang tahun Holycow ke-12 melalui temu jumpa pers yang digelar secara daring. (AY)

Ayu Nainggolan

Pemuja rasa dan penikmat cerita

Ikuti Instagram