Resep Pantiaw, Kwetiau Kuah Khas Bangka yang Sedap
bahan
·6 porsi- 1.5 L kaldu ikan, panas
- 50 g tauge, siangi
- 3 sdm seledri, iris halus
- 3 sdm bawang merah goreng
- Sambal cabai rawit
- 6 buah jeruk kunci/lemon cui
pantiaw
- 300 g tepung beras
- 300 g tepung tapioka
- 1 sdm minyak goreng
- 1½ sdt garam
- 750 ml air
Bumbu ikan
- 500 g ikan tenggiri, kukus, buang duri
- 7 butir bawang merah
- 5 siung bawang putih
- 2 cm jahe
- 2 sdm minyak goreng
- 200 g udang, kupas, tinggalkan ekornya
- 2 lembar daun salam
- 1 sdt garam
- 1 sdt merica putih bubuk
- 1 sdt gula
- 1 sdt kaldu jamur bubuk
Cara Membuat
·Bumbu ikan: Lumatkan daging ikan kukus hingga halus. Sisihkan.
Haluskan bawang merah, bawang putih, dan jahe. Tumis hingga harum, tambahkan udang, daun salam dan ikan yang dihaluskan, aduk rata. Tambahkan garam, merica, gula, dan kaldu jamur, masak sambil diaduk rata. Angkat. Sisihkan.
Pantiaw: Aduk rata tepung beras, tepung tapioka, minyak, dan garam. Tuang air sedikit demi sedikit sambil diaduk.
Siapkan loyang bundar diameter 18 cm, olesi dengan minyak. Tuang 100 ml adonan pantiaw. Kukus hingga matang. Ulangi hingga bahan habis.
Sisihkan pantiaw dengan cara digantung hingga dingin. Taburi sedikit tepung, iris 1 cm.
Saat disajikan, celupkan pantiaw dengan air panas agar tepung luruh. Tata di atas piring saji. Tambahkan 2-3 sdm bumbu ikan, tauge, seledri, dan bawang merah.
Siram dengan kaldu ikan panas. Sajikan dengan sambal cabai rawit dan jeruk kunci.
Agar tidak lengket saat dipotong, lumuri pantiaw dengan tepung beras.