Menu Makanan Yang Kerap Hadir Saat Perayaan Imlek

Perayaan tahun baru Cina atau biasa disebut dengan imlek dilakukan oleh masyarakat Tionghoa. Pusat dari perayaan ini berada di Tiongkok, hanya saja untuk tradisinya sudah mulai menyebar ke seluruh dunia termasuk Indonesia.

Banyak orang Tionghoa yang tinggal di Indonesia maka otomatis merayakannya tahun baru Imlek juga di Indonesia. Tetapi setiap negara memiliki tradisi berbeda yang telah melebur menjadi satu ke dalam suatu budaya lokal. Maka bila kita lihat akan terlihat perbedaan antara menu makanan imlek yang ada di Tiongkok dan Indonesia. Kira-kira apa saja perbedaannya? Berikut penjelasannya.

1/ Terdapat Sajian Kue Lapis

Di Indonesia, tahun baru imlek pasti banyak yang menyajikan hidangan kue lapis. Meskipun makanan ini bukanlah berasal dari Tiongkok melainkan dari Belanda tetapi tetap saja digunakan untuk hidangan khusus ketika imlek. Masyarakat Tionghoa yang berada di Indonesia percaya bahwa dengan menyajikan kue lapis ketika imlek menandakan bahwa akan ada rejeki yang berlapis-lapis dari seluruh penjuru arah. Berbeda dengan yang ada di Tiongkok, mereka tidak menyajikan kue lapis.

2/ Tangyuan atau Nasi Manis

Menu makanan imlek yang ada di Tiongkok lainnya yang wajib ada adalah tangyuan atau dikenal dengan nasi manis. Bila diperhatikan sekilas, tampilan dari tangyuan mirip dengan wedang ronde yang merupakan minuman hangat khas Indonesia. Nasi manis ini terbuat dari tepung ketan yang diisi dengan wijen atau gula. Maka tidak heran bila dijuluki sebagai nasi manis. Di Indonesia, tangyuan tidak mesti disajikan untuk menu makanan ketika Imlek saja tetapi berbeda dengan di Tiongkok. Masyarakat di sana pasti menjadikan tangyuan sebagai makanan wajib ada ketika perayaan imlek. Di Tiongkok makanan ini dimaknai sebagai simbol kebersamaan dan kekeluargaan agar tetap selalu erat.

3/ Kue Lobak

Kue lobak menjadi sajian yang wajib ada ketika perayaan Imlek di Tiongkok. Mungkin di Indonesia jenis kue ini kurang familiar dan jarang dipakai. Walaupun ada, tidak mesti digunakan untuk perayaan imlek. Tetapi di Tiongkok, mereka memiliki kepercayaan bahwa kue lobak dapat membawa keberuntungan sehingga wajib ada ketika imlek. Kue ini terbuat dari tepung yang dicampur dengan parutan lobak khas Cina. Jika dilihat tampilannya mirip dengan pancake. Seperti bila ENDEUSiast membuat pancake apel, hanya saja bahan yang digunakan menggunakan lobak.

Ternyata ada banyak juga ya perbedaan antara menu makanan imlek yang ada di Tiongkok dan Indonesia. Meskipun berbeda tetap tidak melunturkan makna dari perayaan tahun baru Cina tersebut. Semoga dengan adanya informasi ini bisa menambah wawasan ENDEUSiast.