Mau Puasa Lancar? Hindari Ini Sebagai Menu Sahur

Makan sahur menjadi aktivitas penting selama menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan. Melewatkan makan sahur yang tersedia di meja makan hanya akan membuat puasa menjadi nggak lancar dan kita akan merasakan dampak negatif, seperti letih, lemas, hingga rasa lapar yang menyiksa sebelum waktu Maghrib.

Betapa pentingnya makan sahur sebelum menjalankan puasa. Karena itulah menu makan sahur juga nggak boleh sembarangan. Pisahkan antara makanan yang tidak baik untuk dikonsumsi dan makanan yang baik bagi tubuh. Ada beberapa makanan yang sebaiknya dihindari saat sahur, apa aja? Mari simak selengkapnya:

1. Daging merah

Sebaiknya orang yang berpuasa menghindari makanan yang sulit dicerna tubuh, salah satunya adalah daging merah. Daging merah salah satu bahan pangan yang sulit dicerna tubuh. Karena kandungan proteinnya yang tinggi.

Mengonsumsi makanan yang sulit dicerna hanya akan membuat tubuh cepat lelah, karena makanan tersebut membutuhkan energi lebih untuk dicerna. Energi hanya akan habis untuk mencerna makanan, dan efeknya, tubuh cepat lemas dan habis.

Kita juga nggak seharusnya menghindari semua makanan beprotein tinggi, Jika ingin menambah asupan protein, maka daging dapat diganti dengan telur matang sebagai menu makan sahur.

2. Gorengan

“Gorengan dan makanan yang terlalu manis menjadi salah satu menu makan sahur yang harus dihindari”, ungkap dr.Jovita Amelia Spesialis Gizi. Mengonsumsi gorengan terutama hanya akan membuat asam lambung naik akibat proses pengosongan lambung yang lambat. Tenggorokan pun akan terasa panas.

Lebih lanjut dijelaskan bahwa konsumsi gorengan, ubi, kol, sawi juga harus dihindari, karena hanya akan meningkatkan produksi gas di dalam perut. Selain meningkatkan produksi gas dalam perut, makanan tersebut juga hanya akan membuat bau mulut selama puasa.

3. Kopi dan soda

Kafein dan minuman berkarbonasi juga sebaiknya dihindari saat sahur. Adanya kafein dan soda hanya akan membuat asam lambung meningkat.

Gantilah kopi atau minuman bersoda dengan segelas susu saat sahur. Kopi dan minuman bersoda bisa dikonsumsi saat berbuka dengan catatan tidak dikonsumsi berlebihan.

4. Makanan asin

Makanan yang terlalu asin, terutama micin juga harus dihindari kala sahur. Garam memiliki kandungan zat yodium yang terlalu tinggi, dan beresiko membuat tekanan darah tinggi. Jadi, hindari acar, kacang asin, makanan yang mengandung kecap, hingga keripik.

5. Menu yang berkuah santan

Mungkin saja kita merasa makanan yang berkuah cocok disajikan sebagai menu makan sahur, namun sebaiknya hindari makanan berkuah santan saat sahur. Konsumsi makanan bersantan dapat beresiko meningkatkan kadar asam urat dan resiko penyakit jantung.

Menu Ayam Kalio , Ayam Kari Kecap , dan makanan bersantan lainnya bisa disajikan sebagai menu buka puasa, namun bukan menu makan sahur.