Beberapa Jenis Garam Yang Ada di Pasaran
Beberapa Jenis Garam Yang Ada di Pasaran

Mengenal perbedaan jenis garam yang ada di pasaran. Apa saja letak perbedaannya?

Garam tidak pernah lepas sebagai bumbu dalam setiap masakan. Adanya garam memberikan citra rasa yang gurih dan asin pada makanan sehingga lebih lezat dan nikmat ketika disantap. Tapi tahukah ENDEUSiast bahwa sebenarnya garam yang banyak dijual dipasaran tidak semuanya sama. Dilihat dari bentuk dan teksturnya pun sudah berbeda, terlebih kandungan nutrisinya pun jelas berbeda. Untuk bisa membedakan beragam garam, berikut di bawah ini akan dijelaskan beberapa jenis garam yang banyak dijual di pasaran.

1/ Garam Meja

Garam meja atau istilah lainnya adalah garam halus merupakan salah satu jenis garam yang paling banyak digunakan pada masakan rumahan. Garam yang satu ini memiliki tekstur yang sangat halus karena pada proses penggilingan telah digiling secara halus dan ditambahkan zat anti cracking yang membuat garam meja ini tidak menggumpal dan akan tetap halus sehingga mudah ketika ditaburkan pada masakan. pada garam ini terdapat kandungan natrium klorida yang tinggi serta yodium. Bila ENDEUSiast tidak mau terlalu banyak mengkonsumsi garam yodium maka sebaiknya konsumsilah makanan yang kaya akan yodium seperti ikan. Jenis olahan ikan yang bisa ENDEUSiast coba masak di rumah seperti ikan goreng bawang madu.

2/ Garam Laut

Jika ENDEUSiast pernah melihat garam yang ada di laut maka akan terlihat perbedaannya dari garam halus. Garam laut memiliki tekstur yang kasar dan serpihannya lebih besar. Garam ini tercipta karena proses penguapan air laut. Sama halnya dengan garam halus, pada garam laut juga terdapat kandungan natrium klorida dan juga sedikit mineral. Berdasarkan asalnya yang dari laut maka garam ini rentan sekali tercemar dengan bahan polutan dan timbal yang dibuang sembarangan di laut.

3/ Garam Celtic

Garam yang satu ini cukup unik karena warnanya yang berbeda dari garam lainnya. Garam celtic memiliki warna keabu-abuan sehingga beberapa menyebutnya garam abu-abu. Garam celtic memiliki kandungan air yang sedikit sehingga membuatnya selalu lembab. Sama halnya dengan garam lainnya, garam abu-abu juga memiliki kandungan mineral tetapi untuk kandungan natriumnya lebih rendah bila dibanding dengan garam halus. Sifat dari garam celtic adalah basa sehingga cocok digunakan untuk mencegah dan mengatasi kram pada otot.

Berdasarkan sebagai fungsi utamanya, garam memang berguna untuk menambahkan citra rasa pada masakan. ENDEUSiast bisa menggunakan jenis garam di atas sesuai dengan kebutuhan. Selama penggunaan garam pada masakan masih dalam batas wajar atau tidak terlalu berlebihan maka ENDEUSiast akan merasakan manfaatnya. Untuk masakan rumahan disarankan untuk menggunakan garam yodium karena kandungan mineralnya sangat diperlukan untuk tubuh.

Endeustorial

Ikuti Instagram