5 Pilihan Karbohidrat Pengganti Ketupat di Hari Lebaran
5 Pilihan Karbohidrat Pengganti Ketupat di Hari Lebaran

Bosan dengan sajian ketupat? Masih ada pilihan karbohidrat pengganti ketupat di hari lebaran

Hari raya lebaran sebentar lagi. Hal yang paling dinanti-nantikan pada momen lebaran adalah menikmati hidangan khas lebaran bersama keluarga.

Lebaran kurang lengkap tanpa hadirnya opor dan ketupat. Menu lebaran yang satu ini sangat disukai oleh orang banyak.

Rasa opor yang gurih dan lezat memang tepat disajikan bersama ketupat. Tetapi kadang kita merasa bosan menyantap ketupat dan ingin mencoba jenis lainnya.

Jangan khawatir, masih ada banyak pilihan karbohidrat pengganti ketupat di hari lebaran.

Ketupat merupakan makanan berbahan dasar beras yang dibungkus dengan anyaman daun kelapa yang masih muda.

Menjelang lebaran, banyak pedagang yang menjual anyaman daun kelapa sehingga kita yang akan membuat ketupatnya sendiri.

Tetapi ada juga yang memilih membeli ketupat yang sudah jadi karena lebih praktis.

ENDEUSiast juga mengganti ketupat dengan alternatif lainnya. Bagi yang ingin menentukan pilihan, berikut beberapa pilihan karbohidrat yang bisa menjadi pengganti ketupat.

1/ Buras

Buras merupakan salah satu jenis makanan khas Makassar yang bentuknya mirip dengan lontong.

Bagi masyarakat Sulawesi Selatan, buras telah menjadi sajian khas yang wajib ada di setiap momen lebaran.

Hidangan ini terbilang cukup unik karena beras yang menjadi bahan utamanya dimasak dengan santan dan bumbu lainnya, barulah setelah itu dibungkus menggunakan daun pisang.

Buras biasa disajikan sebagai teman makan coto Makassar .

Orang Makassar juga lebih suka menyantap buras dengan campuran makanan lainnya seperti telur, daging dan ayam.

Ketiga makanan ini selalu ada menemani buras dalam acara hajatan yang digelar. Meskipun sama-sama berbahan dasar beras, tetapi buras tidaklah sama dengan ketupat.

Buras memiliki rasa yang lebih gurih dengan aromanya yang khas.

Tidak sulit untuk membuat buras, ENDEUSiast bisa mencobanya sendiri di rumah. Bahan yang dibutuhkan diantaranya adalah beras sesuai dengan keinginan, santan, daun salam, garam secukupnya.

Siapkan juga daun pisang muda untuk pembungkus dan tali rafia sebagai pengikatnya agar adonan buras tidak keluar dari daun.

Cuci beras terlebih dahulu hingga bersih lalu tiriskan dan kukus hingga setengah matang.

Sembari menunggu kukusan beras, ENDEUSiast bisa memasak santan, daun salam dan garam secukupnya hingga mendidih.

Beras yang sudah setengah matang lalu dimasukkan ke dalam santan. Tunggu hingga santan meresap ke dalam beras barulah diangkat.

Adonan buras pun siap dibungkus. Tetapi ENDEUSiast harus hati-hati ketika membungkusnya agar adonan buras tidak keluar dari pembungkus.

Baca Juga: Resep Coto Makassar

2/ Lontong

Salah satu makanan yang biasa dipilih sebagai pengganti ketupat adalah lontong. ENDEUSiast juga pasti sudah tau bahwa lontong kerap dijadikan sajian pendamping untuk sate dan lontong sayur.

Bila ENDEUSiast bosan dengan makanan ketupat, maka lontong bisa menjadi alternatif yang tepat.

Telah dibahas sedikit di atas bahwa lontong dan buras hampir sama karena bahan pembuatannya dari beras dan sama-sama dibungkus dengan daun pisang.

Namun dari segi bentuk, lontong cenderung seperti tabung panjang. Caranya dengan menggulung daun pisang menggunakan cetakan agar bisa membentuk sempurna.

Kedua ujung sisi lontong diberi lidi yang runcing agar adonan lontong lebih aman. Ketika ENDEUSiast membuka bungkusnya, maka tampilan luar lontong berwarna hijau sedangkan dalamnya berwarna putih.

Beda lagi dengan buras yang bentuknya persegi panjang dan agak pipih. Tampilannya serupa dengan kue nagasari.

Buras tidak menggunakan lidi untuk menutup pembungkusnya melainkan tali rafia. Jadi ketika dibuka, akan terlihat warna putih kehijauan pada lapisan buras sedangkan bagian dalamnya berwarna putih.

3/ Lemang

Lemang merupakan makanan khas daereah Tebing Tinggi, Sumatera Barat.

Di kota asalnya, lemang sangat populer sehingga banyak yang mencoba melestarikannya dengan cara menggelar acara kuliner bertema kuliner yang diadakan secara rutin.

Untuk membuat lemang diperlukan kesabaran yang ekstra karena lamanya proses pemasakan.

Setidaknya diperlukan waktu sekitar 4 jam untuk menghasilkan lemang yang gurih dan kaya rasa.

Meskipun prosesnya lama terbukti banyak yang tertarik karena kelezatannya yang mampu memanjakan lidah siapa saja yang menyantapnya.

Bahan utama pembuatan lemang adalah beras ketan yang dimasak lalu dibungkus dengan daun pisang.

Setelah itu dibakar menggunakan bambu. Jenis bambu yang digunakan juga tidak bisa sembarangan, harus yang memiliki kulit tebal sehingga bisa tahan ketika dibakar.

Bambu yang berkulit tipis justru akan merusak cita rasa dari leman gitu sendiri. Jika bambu sudah terlihat kehitaman maka tandanya lemang sudah matang, barulah lemang bisa disantap.

Lemang tidak hanya cocok dinikmati bersama sajian gurih, tetapi juga dengan pendamping tapai.

Aroma khas dari lemang berasal dari daun pisang dan bambu yang dibakar serta untuk rasa gurihnya didapat dari penggunaan santan.

Di berbagai tempat lemang disantap sebagai menu pengganti ketupat di hari lebaran.

Namun, perlu ENDEUSiast ingat bahwa lemang menggunakan campuran santan sehingga masa konsumsinya hanya bisa bertahan sekitar 4 hari.

4/ Lepet

Lepet merupakan salah satu makanan khas Betawi, Jawa dan Sunda yang terbuat dari bahan utama beras ketan.

Bentuknya serupa dengan lontong tetapi teksturnya lebih lengket.

Rasa manis dari lepet dihasilkan dari penggunaan campuran santan dan kacang.

Sajian khas ini menggunakan daun janur atau kulit jagung manis sebagai pembungkusnya.

Beda lagi di daerah Jawa Timur seperti Tuban dan lamongan, bahan utamanya menggunakan jagung dengan rasanya yang khas.

Keduanya tetap memiliki perbedaan yang mana untuk lepet jagung Tuban cenderung rasanya gurih sedangkan lepet jagung Lamongan punya rasa yang manis.

Namun, bagi orang Betawi, lepet dibedakan menjadi 2 jenis berdasarkan isiannya yaitu lepet isi beras ketan yang disantap dengan kinca (saus gula merah santan) atau lepet isi kacang jogo (kacang merah). Tinggal pilih saja mana yang ENDEUSiast suka?

5/ Papeda

ENDEUSiast pastinya pernah mendengar sajian khas Maluku dan Papua yang satu ini.

Ya, namanya adalah papaeda. Sajian yang berbentuk bubur sagu ini kerap disajikan dengan ikan tongkol atau mubara yang dibumbui dengan kunyit.

Ciri khas dari papeda adalah teksturnya yang lengket seperti lem, berwarna putih dengan rasa yang tawar.

Makanan ini memiliki cukup kandungan nutrisi untuk tubuh, kaya serat dan rendah kolestrol.

Sayangnya makanan khas Papua ini cukup sulit ditemukan, bahkan di kota asalnya juga sudah jarang dihidangkan sebagai menu sehari-hari.

Namun, dengan banyaknya kandungan nutrisi yang ada pada papeda, ENDEUSiast tentu bisa menjadikannya sebagai alternatif pengganti ketupat.

Untuk membuatnya, ENDEUSiast harus benar-benar memilih tepung sagu yang berkualitas karena akan menentukan hasil dari papedanya itu sendiri.

Pilihlah tepung sagu yang berwarna putih bersih, agak basah dan padat.

Itulah beberapa pilihan karbohidrat pengganti ketupat di hari lebaran, meski bahan dan prosesnya berbeda tetapi rasanya tetap sama enak dengan ketupat yang biasa ENDEUSiast santap.

Baca Juga: Resep Ikan Nila Kuah Kuning

Dina Syahrani Vionetta